Jumat, 29 Maret 2019

Tingkatkan Ketaqwaan, MTsN 1 Mura Adakan Yasinan Rutin Setiap Jum’at




Musi Rawas, Inmas
                
Dalam rangka meningkatkan keimanan dan ketaqwaan siswa siswi madrasah,MTsN 1 Musi Rawas (Mura) selalu rutin mengadakan yasinan setiap hari jum’at di Halaman Madrasah, Jum’at (29/03).
                
Kegiatan ini diikuti oleh seluruh siswa siswi dan guru madrasah, dimulai dengan pembacaan surah yasin secara bersama-sama yang di pimpin oleh para anggota Rohani Islam (Rohis) madrasah.
                
Pada kesempatan ini, salah seorang guru MTsN 1 Mura Hj.Kartini,S.Pd.I selaku pembina Rohis menjelaskan bahwa rutinitas yasinan ini merupakan salah satu bentuk pembiasaan untuk memupuk rasa cinta siswa kepada Alqur’an. “Mudah-mudahan dengan rutinitas yasinan ini, dapat memupuk rasa cinta siswa terhadap Alqur’an serta meningkatkan iman dan taqwa siswa siswi,” ujar Kartini.
                
Lebih lanjut Kartini juga menambahkan bahwa ada beberapa rutinitas keagamaan lainnya yang selalu dilaksanakan, terutama pada hari Jum’at “Selain yasinan, juga ada kegiatan keagamaan lainnya yang selalu rutin dilaksanakan, diantaranya adalah sholat dhuha berjamaah dan bersholawat Nabi,” tambahnya.
                
Ditempat yang sama, Kepala MTsN 1 Mura Nurjana.S.Ag membenarkan kegiatan tersebut. Ia mengatakan bahwa madrasah selalu rutin mengadakan berbagai kegiatan yang bernuansa religius pada hari Jum’at.

“Setiap Jum’at pagi, pihak madrasah akan membuat berbagai kegiatan rutin yang bernuansa religius, salah satunya adalah yasinan rutin. Dari adanya kegiatan ini, diharapkan dapat meningkatkan kualitas siswa kepada Allah SWT,” harap Jana. (Soleh)


Rabu, 06 Maret 2019

PRAMATSAMURA Asah Kemampuan Teknik Semaphore



Musi Rawas, Inmas
                
Pada latihan mingguan rutin, Rabu (06/03) siswa siswi yang tergabung dalam Pramuka Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Musi Rawas (PRAMATSAMURA) mengasah kemampuan teknik semaphore di Halaman Madrasah.
                
Pada kesempatan ini secara bergantian, siswa siswi anggota Pramuka mendemokan teknik dan gerakan semaphore. Kegiatan ini di bimbing langsung oleh pembina pramuka madrasah Siti Istiani Khotimah,S.Pd.
                
Dalam hal ini, pembina PRAMATSAMURA yang akrab disapa Imah ini menjelaskan bahwa semaphore adalah salah satu teknik untuk menyampaikan dan menerima pesan dengan jarak yang berjauhan. Semaphore digunakan jika keadaan tidak memungkinkan untuk berkomunikasi secara langsung maupun dengan alat komunikasi lainnya.

“Jika dalam kondisi darurat atau tidak adanya alat komunikasi, semaphore dapat digunakan sebagai metode untuk menyampaikan informasi kepada teman kita. Dalam kepramukaan, teknik semaphore biasa dilakukan dengan menggunakan sepasang bendera. Bendera tersebut digunakan oleh pengirim sinyal untuk melakukan posisi-posisi yang bisa di terjemahkan menjadi huruf dan angka,” ujar Imah.
              
  Lebih lanjut Imah pun menambahkan bahwa untuk mampu berkomunikasi  dan berkirim pesan dengan baik, setiap anggota PRAMATSAMURA harus hafal dan menguasai setiap gerakan semaphore “Untuk dapat berkomunikasi dengan baik, setiap siswa harus menguasai teknik semaphore. Saya akan terus melakukan bimbingan sampai anggota PRAMATSAMURA mampu menggunakan teknik semaphore dengan baik,” kata Imah.
               
Pada kesempatan yang sama, salah seorang siswi MTsN 1 Mura Yesi Pratiwi mengatakan akan selalu semangat berlatih dalam menguasai teknik semaphore “Dengan  semaphore ini, kami menjadi tahu metode berkirim pesan disaat tidak ada alat komunikasi yang dapat digunakan. Kami akan selalu semangat berlatih dalam menguasai teknik semaphore ini. Semoga dengan belajar semaphore ini, dapat meningkatkan pengetahuan dan bekal anggota PRAMATSAMURA,” ujar Yesi. (Soleh)


Siswa MTsN 1 Mura Buat Taman Bunga Minimalis Di Depan Kelas




Musi Rawas, Info gemaplatinum
                
Siswa siswi MTsN 1 Musi Rawas (Mura) membuat sebuah taman bunga minimalis di setiap depan Ruang Kelas masing-masing, Rabu (06/03). Hal ini dilakukan bertujuan untuk memperindah lingkungan madrasah, terutama taman depan Ruang Kelas.
               
Dalam hal ini, salah seorang siswa madrasah Hanif Ubaidur Rohman Syah mengatakan bahwa taman bunga ini dibuat agar lingkungan madrasah menjadi tampak lebih indah “Kami sengaja berinisiatif untuk membuat sebuah taman bunga minimalis di setiap depan lokal. Taman ini kami perindah dengan menanam berbagai macam bunga dan dihias dengan pernak-pernik taman,” ujar Hanif.
                
Lebih lanjut Hanif menuturkan bahwa dalam kegiatan membuat taman bunga ini dilakukan secara gotong royong “Taman bunga ini kami buat secara gotong royong. Kami berbagi tugas, ada yang membawa bunganya, mengecat, membuat pernak-pernik taman, dan lain sebagainya,” tambahnya.
               
Pada kesempatan yang sama, Kepala MTsN 1 Mura Nurjana,S.Ag memberikan apresiasi kepada siswa siswi madrasah. Ia mengatakan bahwa inisiatif dan kreatifitas siswa ini akan diberikan penghargaan dari kepala madrasah.

“Saya sangat mengapresiasi inisiatif dan kreatifitas siswa siswi ini dalam memperindah lingkungan madrasah dengan membuat taman bunga minimalis di setiap depan kelasnya. Semoga dengan adanya taman bunga ini, dapat menambah lingkungan madrasah menjadi lebih indah dan nyaman. Dan nantinya, kreatifitas siswa ini akan kami apresiasi dengan diberikan hadiah khusus dari kepala madrasah,” ujar Jana. (Soleh)

PATIDUSA: Genre puisi baru menantang imajinasi

Sebelum mengenal lebih jauh tentang apa itu Patidusa dan jenis-jenisnya, saya ingin menceritakan sedikit mengenai judul yang saya buat dalam...