Kamis, 29 November 2018

Terapkan PHBS, Siswa MTsN 1 Mura Gotong Royong Bersihkan Lingkungan Madrasah




Musi Rawas, Infogemaplatinum
                
Dalam rangka menerapkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS), tampak siswa siswi MTsN 1 Musi Rawas (Mura) melakukan gotong royong membersihkan lingkungan madrasah di depan Ruang UKS (Usaha Kesehatan Sekolah), Kamis (29/11).
                
Hal ini dilakukan bertujuan untuk menjaga lingkungan madrasah agar tampak selalu bersih dan terhindar dari sampah yang berserakan. Siswa siswi terlihat sangat semangat dalam berpartisipasi pada kegiatan gotong royong ini. Secara bahu membahu dan bekerjasama, siswa siswi MTsN 1 Mura membersihkan halaman dan taman-taman madrasah.
                
Pada kesempatan ini, salah seorang guru MTsN 1 Mura Pipin Anggraini,S.Pd yang sedang mengkoordinir kegiatan gotong royong mengatakan bahwa kebersihan lingkungan madrasah sangat penting untuk di jaga.

“Kebersihan merupakan hal yang sangat penting untuk dijaga, sebab lingkungan yang bersih akan memberikan kenyamanan kepada orang yang berada dilingkungan tersebut,” ujar Pipin.
                
Pada kesempatan yang sama, salah seorang siswa madrasah Ali Sahwan merasa senang berpartisipasi dalam kegiatan ini. Ia mengatakan bahwa dengan adanya kegiatan gotong royong ini, dapat membuat lingkungan madrasah menjadi bersih dan asri.

“Semoga dengan adanya kegiatan gotong royong ini, lingkungan madrasah menjadi lebih bersih dan asri, sehingga dapat membuat siswa siswi madrasah menjadi lebih nyaman dalam mengikuti kegiatan belajar mengajar,” ujar Ali. (Soleh)


Rabu, 28 November 2018

TJS MTsN 1 Mura Wawancarai Tim Evaluasi TIK Kemenag Mura



Musi Rawas, Infogemaplatinum
                
Tim Jurnalis Siswa (TJS) MTsN 1 Musi Rawas (Mura) mewawancarai tim evaluasi TIK Kementerian Agama Kabupaten Musi Rawas dalam hal ini yaitu Kasubag Tata Usaha Kemenag Mura Muhammad Rais,M.Pd.I di Ruang Tata Usaha Madrasah, Rabu (28/11).
                
Hal ini dilakukan bertujuan untuk menggali informasi seputar pelaksanaan evaluasi TSI (Teknologi Sistem Informasi) yang diselenggarakan oleh Kemenag Mura di MTsN 1 Musi Rawas. Wawancara ini dilakukan oleh salah seorang reporter Tim Jurnalis Lyli Mulyanti.
                
Dalam hal ini siswi yang akrab disapa Lyli ini mengatakan bahwa wawancara ini sangat penting dilakukan untuk mengetahui secara mendalam mengenai kegiatan evaluasi TSI oleh Kemenag Mura “Dengan mewawancarai secara langsung, maka informasi yang didapat mengenai pelaksanaan evaluasi semakin jelas dan akurat,” ujar Lyli.
                
Lebih lanjut Lyli mengatakan bahwa wawancara merupakan salah satu metode yang tepat untuk mendapatkan informasi yang akurat “wawancara merupakan sebuah cara yang tepat untuk mendapatkan sebuah informasi yang akurat langsung dari narasumber,” tambahnya.
                
Pada kesempatan ini juga, Admin Website MTsN 1 Mura Soleh Haryadi mengapresiasi semangat dan profesionalitas tim jurnalis bimbingannya. “Saya sangat bangga atas semangat, profesionalitas dan keberanian tim jurnalis dalam melakukan wawancara. Semoga dengan wawancara ini, informasi yang didapat semakin akurat dan terpercaya. Selain itu saya berharap kemampuan tim jurnalis dalam melakukan wawancara semakin meningkat,” harap Soleh. (Soleh)

Tim TIK Kemenag Mura Adakan Evaluasi TSI di MTsN 1 Mura




Musi Rawas, Inmas
            
Tim teknologi informasi dan komunikasi (TIK) kementerian agama kabupaten Musi Rawas (Mura) mengadakan monitoring evaluasi Teknologi Sistem Informasi (TSI) pada MTsN 1 Musi Rawas yang bertepatan pada Rabu (28/11) di Ruang Staf Tata Usaha Madrasah.
            
Tim TIK Kemenag Kabupaten Musi Rawas Ini terdiri dari Kasubag TU Kemenag Mura Muhammad Rais,M.Pd.I di dampingi oleh beberapa rekannya yaitu, Mardhotillah,SE,MM dan Benny.
            
Evaluasi TIK Satker Kankemenag Kabupaten Musi Rawas ini ditujukan untuk mengukur secara berkala sejauh mana  TIK bisa memberikan manfaat bagi satker dan SDM didalamnya serta peningkatan pelayanan informasi kepada masyarakat. Selain itu, evaluasi ditujukan untuk memberikan gambaran secara tepat terkait keberadaan TIK pada satker Madrasah.

“Maksudnya adalah apakah TIK sudah berperan dan menjadi bagian penting dalan satuan kerja atau belum,” ujar Mardhotillah saat sedang melakukan evaluasi TIK.
            
Tillah sapaan akrabnya juga menambahkan bahwa tujuan keseluruhan dari evaluasi TIK satker madrasah ini adalah sebagai bahan rekomendasi peningkatan penggunaan TIK hingga memberikan peran yang signifikan bagi pelayanan informasi masyarakat.
            
Pada kesempatan ini Admin Website MTsN 1 Mura Soleh Haryadi melalui rekannya Lisa Utari menyambut baik kedatangan tim evaluasi TIK Kemenag Mura. Ia mengatakan bahwa evaluasi ini merupakan sebuah kegiatan monitoring dalam pengelolaan TIK pada setiap satuan kerja yang berada dibawah naungan Kementerian Agama.

“Insya Allah, kami telah mempersiapkan komponen-komponen yang akan di evaluasi sesuai dengan petunjuk teknis (Juknis) yang ada. disini ada 6 komponen evaluasi yaitu komponen kebijakan, komponen publikasi, komponen pengelolaan media, komponen pengelolaan surel, komponen press release, dan komponen pendukung,” jelasnya.

“Semoga dengan adanya evaluasi TSI oleh Kantor Kementerian Agama Kabupaten Musi Rawas  ini dapat menjadikan pengeloaan TIK di MTsN 1 Mura semakin optimal” harap Lisa. (Soleh)      


Jumat, 16 November 2018

Kepala MTsN 1 Mura Hadiri Wisuda Santri Karantina Rumah Tahfidz Ash-Sholihin




Palembang, Infogemaplatinum
                
Kepala MTsN 1 Musi Rawas (Mura) Nurjana, S.Ag,MM menghadiri kegiatan wisuda santri karantina angkatan 1 Rumah Tahfidz Ash-Sholihin binaan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Selatan di Aula MAN 3 Palembang, Kamis (15/11) kemarin.
                
Dalam hal ini Nurjana menerangkan kepada Admin via akun chatting whatsapp mengatakan bahwa kegiatan ini di hadiri oleh Direktur KSKK Kemenag RI Dr. Ahmad Umar, Kepala Kantor wilayah Kemenag Sumsel H.M.Alfajri Zabidi, Mudir Yayasan Karantina Rumah Tahfidz Nasional KH. Makmun Al Gurtubi Al-Hafidz, Para pejabat Kanwil Kemenag Sumsel, Kepala Kankemenag Se-Sumsel, Kepala Madrasah serta 55 orang santri karantina Rumah Tahfidz Ash-Sholihin.
                
Lebih lanjut Nurjana menerangkan bahwa MTsN 1 Mura mengirimkan salah seorang siswa madrasah Hanif Ubaidurrohmansyah untuk mengikuti kegiatan karantina “Pada angkatan pertama ini, kami mengirimkan ananda Hanif untuk mengikuti kegiatan karantina Rumah Tahfidz Ash-Sholihin. Setelah 1 bulan mengikuti karantina, Alhamdulillah hari ini ananda Hanif di wisuda dan hafal 1 juz dari juz ke 30,” ujar Jana.

“Semoga dengan diwisuda nya para siswa siswi yang mengikuti karantina Rumah Tahfidz Ash-Sholihin ini dapat melahirkan generasi hafidz dan hafidzoh yang cinta dan menjaga kemurnian Alqur’an,” harap Jana. (Soleh)

Siswa MTsN 1 Mura Ikuti Wisuda Santri Karantina Rumah Tahfidz Ash-Sholihin



Palembang,Inmas
                
Salah seorang siswa MTsN 1 Musi Rawas (Mura) Hanif Ubaidurrohmansyah mengikuti wisuda santri karantina angkatan 1 rumah tahfidz Ash-Sholihin binaan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Selatan di Aula MAN 3 Palembang, Kamis (15/11).
                
Kegiatan wisuda ini di ikuti oleh 55 orang siswa siswi tingkat MTs dan MA dari berbagai madrasah yang berada dibawah naungan Kanwil Kemenag Sumsel dan telah mengikuti karantina selama 1 bulan penuh yang dimulai sejak 15 Oktober lalu.
                
Dalam hal ini, Hanif mengatakan kepada admin via grup chatting whatsapp mengatakan bahwa ia merasa bangga menjadi santri karantina Rumah Tahfidz Ash-Sholihin “Saya merasa sangat senang dan bangga menjadi santri karantina rumah Tahfidz Ash-Sholihin. Karena, selama satu bulan mengikuti kegiatan karantina, saya dibina dan dapat menghafal  1 juz dari juz ke 30, dan alhamdulillah hari ini saya di wisuda untuk angkatan pertama,” tutur Hanif.
                
Hanif pun menambahkan bahwa ia akan selalu semangat untuk belajar dan meningkatkan jumlah hafalan qur’annya “Insya Allah saya akan selalu semangat dalam meningkatkan jumlah hafalan Alquran saya. Mudah-mudahan dari wisuda ini dapat melahirkan generasi yang hafidz dan hafidzoh,” tambahnya.
                
Pada kesempatan yang sama, Kepala MTsN 1 Mura Nurjana,S.Ag,MM mengharapkan bekal ilmu yang didapatkan oleh ananda Hanif dapat bermanfaat dan dapat ditularkan kepada teman-temannya “Semoga ilmu yang didapat selama mengikuti karantina ini dapat bermanfaat dan sepulangnya dari kegiatan ini, ananda Hanif dapat berbagi ilmu menghafal Alquran kepada teman-temannya di MTsN 1 Mura,” ujar Jana. (Soleh)

Kamis, 15 November 2018

Siswa MTsN 1 Mura Rutin Setorkan Hafalan Qur’an



Musi Rawas, Infogemaplatinum
                
Siswa siswi yang tergabung didalam rumah tahfidz An-Nuur MTsN 1 Musi Rawas (Mura) selalu rutin menyetorkan hafalan qurannya kepada guru pembina tahfidz di Ruang Musholla Madrasah, Kamis (15/11).
                
Setoran ini dilakukan bertujuan untuk meningkatkan jumlah hafalan siswa siswi madrasah didalam program tahfidz. Dalam hal ini salah seorang pembina tahfidz Nurkhoiriyah,S.Ag mengatakan bahwa siswa siswi diwajibkan menyetorkan hafalan qurannya, minimal satu ayat.

“Rumah tahfidz An-Nuur memiliki salah satu program, yaitu program one day one ayat. Dimana siswa siswi kami wajibkan untuk menyetorkan hafalan qurannya, minimal satu ayat setiap harinya,” ujar Nur.
                
Lebih lanjut Nurkhoiriyah pun mengatakan bahwa bacaan Alquran siswa pun selalu diperhatikan pada saat melakukan setoran hafalannya “Kami selaku pembina juga selalu memperhatikan bacaan Alquran siswa pada saat setoran, baik dari makhrojatul huruf maupun tajwidnya. Karena kami berharap, siswa siswi tak hanya hafal, namun juga tepat dalam pelafalannya sesuai dengan kaidah ilmu tajwid,” tambahnya.
                
Semoga dengan rutin melakukan setoran, jumlah hafalan siswa siswi MTsN 1 Mura semakin meningkat dan menjadi generasi hafidz dan hafidzoh yang cinta kepada Alqur’an, harap Nur. (Soleh)

Senin, 12 November 2018

Rumah Tahfidz An-Nuur MTsN 1 Mura Terapkan Program One Day One Ayat



Musi Rawas, Infogemaplatinum
                
Dalam rangka untuk mencetak siswa siswi menjadi generasi yang hafal dan cinta Al qur’an, rumah tahfidz An-Nuur MTsN 1 Musi Rawas (Mura) pada Senin (12/11) menerapkan program one day one ayat (satu hari satu ayat) di Ruang Musholla Madrasah.
                 
Nur Khoiriyah,S.Ag selaku pembina rumah tahfidz mengatakan bahwa program satu hari satu ayat ini merupakan salah satu metode untuk meningkatkan hafalan serta memupuk kecintaan siswa siswi terhadap Alqur’an.

“Sebagai seorang muslim kita mengetahui bahwa Alqur’an merupakan wahyu yang di turunkan oleh Allah SWT sebagai pedoman dalam kehidupan. Kita juga diwajibkan untuk menjaga kemuliaan dan kemurnian Alqur’an, salah satunya adalah dengan cara menghafalnya. Untuk itu, rumah tahfidz An-Nuur menerapkan program one day one ayat sebagai metode untuk meningkatkan hafalan siswa siswi madrasah,” ujar Nur.
                
Dalam menjalankan program ini lanjut Nur, siswa siswi yang tergabung dalam rumah tahfidz akan melakukan setoran ayat kepada guru pembina tahfidz yang telah dibentuk. Hafalan akan dimulai dari surah Al Baqarah”, tambah Nur.
                
Semoga dengan diterapkannya program one day one ayat  yang diluncurkan oleh rumah tahfidz An-Nuur ini dapat mencetak siswa siswi sebagai generasi yang qur’ani dan berahlakul karimah, harap Nur. (Soleh)


Operator MTsN 1 Mura Ikuti Pelatihan Proktor UNBK




Musi Rawas, Infogemaplatinum
                
Salah seorang operator MTsN 1 Musi Rawas (Mura) Soleh Haryadi pada Sabtu (10/11) kemarin mengikuti pelatihan proktor Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di Ruang Pertemuan MAN 1 Musi Rawas (MANSAMURA).
                
Pelatihan ini diselenggarakan oleh MANSAMURA yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan para proktor dalam menghadapi penyelenggaraaan UNBK tahun pelajaran 2018/2019. Kegiatan yang bertema “Melalui pelatihan proktor, kita sukseskan UNBK TP 2018/2019” ini di ikuti oleh 25 orang dari sekolah tingkat SMP/MTs, MA/SMA yang berada di Kabupaten Musi Rawas.
                
Dalam hal ini, kepala MANSAMURA Buchari,S.Ag mengatakan bahwa “Kegiatan ini diselenggarakan guna membekali para proktor dalam mempersiapkan diri menghadapi pelaksanaan UNBK tahun 2019. Para proktor harus diberikan bekal pengetahuan yang cukup, agar pelaksanaan UNBK berjalan lancar dan sukses,” ujar Buchari.
                
Kegiatan pelatihan ini di isi oleh seorang narasumber yang merupakan helpdesk UNBK kabupaten Musi Rawas Refi Apriansyah,ST. Dalam hal ini Refi memaparkan secara gamblang mengenai UNBK, mulai dari proses sinkronisasi, pelaksanaan dan tata cara penanganan pada saat mengalami troubleshooting.
                
Pada kesempatan ini Soleh selaku proktor UNBK mengharapkan pelatihan ini dapat menambah wawasan para proktor dalam menghadapi UNBK tahun 2019 “Dalam pelatihan ini kami diberikan wawasan yang mendalam mengenai UNBK. Semoga kegiatan ini dapat menjadi bekal para proktor dalam mensukseskan UNBK tahun pelajaran 2018/2019 mendatang,” ujarnya. (Soleh)

Minggu, 11 November 2018

Kepala MTsN 1 Mura Ziarah Ke Makam Pahlawan



Musi Rawas, Inmas
                
Usai mengikuti upacara memperingati hari Pahlawan 10 November 1945 di MAN 1 Musi Rawas, Kepala MTsN 1 Musi Rawas (Mura) Nurjana,S.Ag, MM melakukan ziarah ke makam para pahlawan yang terletak di Samping Gedung Serbaguna Kecamatan Muara Kelingi, Sabtu (10/11).
                
Dalam hal ini Nurjana mengatakan bahwa ziarah dilakukan bertujuan untuk mengenang serta menghormati para pahlawan yang telah gigih membela kebenaran , berjuang dengan segenap jiwa dan raga mengusir para penjajah untuk mempertahankan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

“Pada kesempatan ini, kami melakukan ziarah ke makam pahlawan dengan tujuan untuk menghormati jasa-jasa para pejuang bangsa yang telah gugur dalam mengusir para penjajah dan mempertahankan kedaulatan NKRI. Para pahlawan merupakan orang-orang yang sangat mulia. Karena berkat perjuangan mereka lah, kita dapat menikmati kemerdekaan seperti yang kita rasakan saat ini,” Kata Jana sambil menaburkan bunga ke salah satu makam pahlawan.
                
Lebih lanjut, Jana pun mengajak kepada seluruh para peziarah untuk mendoakan para pahlawan bangsa “Perjuangan para pahlawan sangatlah mulia. Mereka telah mengabdikan diri untuk membela kebenaran serta menjaga kedaulatan ibu pertiwi. Untuk itu, pada momen hari pahlawan ini, Mari kita doakan, semoga segala jasa dari para pahlawan bangsa ini diterima oleh Allah Swt dan ditempatkan di surga-Nya,” ujar Jana. (Soleh)

Sabtu, 10 November 2018

MTsN 1 Mura Ikuti Upacara Peringatan Hari Pahlawan




Musi Rawas, Inmas
                
MTsN 1 Musi Rawas (Mura) mengikuti pelaksanaan upacara memperingati hari pahlawan 10 November 1945 di Halaman MAN 1 Musi Rawas, Sabtu (10/11).
                
Kegiatan ini bertujuan untuk mengenang jasa para pahlawan yang telah gugur dalam perjuangan merebut kemerdekaan Indonesia. Upacara ini diikuti oleh Camat Kecamatan Muara Kelingi Firdaus,S.Sos dan jajarannya, Anggota Koramil Muara Kelingi, Polsek Muara Kelingi, Seluruh dewan guru dan siswa siswi dari berbagai jenjang sekolah yang berada di Kecamatan Muara Kelingi.
                
Dalam hal ini Firdaus selaku pembina upacara dalam amanatnya mengatakan bahwa peringatan 10 November merupakan salah satu bentuk penghargaan atas jasa dan pengorbanan para pahlawan dan pejuang yang telah mengabdikan hidupnya demi tetap utuhnya Negara Kesatuan Republik Indonesia.

“Apa yang telah diperjuangkan para pahlawan dan pejuang untuk membela dan mempertahankan NKRI kiranya dapat menggugah semangat kalian sebagai generasi penerus untuk bersatu padu menyatukan langkah membangun negeri, sebagaimana yang telah dicita-citakan para pendahulu negeri hingga kita dapat berdiri sejajar dengan negara-negara lain di dunia dan tidak dipandang sebelah mata,” ujarnya menggelora.
                
Lebih lanjut Firdaus mengatakan kepada seluruh peserta upacara untuk memperkokoh nilai-nilai kepahlawanan serta meningkatkan kebanggaan sebagai bangsa dan negara Indonesia.

“untuk itu saya mengajak kepada seluruh dewan guru, khususnya siswa siswi madrasah sebagai generasi penerus agar kiranya dapat memaknai momen hari pahlawan ini dengan semangat Nasionalisme yang membara, sebagaimana semangat para pejuang kita yang telah rela berkorban demi keutuhan NKRI,” tambahnya.
                
Pada kesempatan yang sama, kepala MTsN 1 Mura Nurjana,S.Ag,MM mengharapkan pelaksanaan upacara hari Pahlawan ini dapat meningkatkan semangat kebangsaan “Semoga melalui pelaksanaan upacara ini dapat membangkitkan semangat kebangsaan, membangun ingatan kolektif dan kesadaran berbangsa dan bernegara, serta memperkokoh nilai-nilai kepahlawanan bagi warga negara, terutama siswa siswi sebagai generasi penerus bangsa, harap Jana. (Soleh)


Kamis, 08 November 2018

Guru MTsN 1 Mura Asah Keterampilan Siswa Buat Camilan Ondol-Ondol



Musi Rawas, Inmas
                
Guru MTsN 1 Musi Rawas (Mura) Yohana Mayasari,S.Pd.I saat jam mata pelajaran Prakarya mengasah keterampilan siswa dalam bidang kuliner, yaitu membuat makanan camilan ondol-ondol di Ruang Kelas 8.B, Rabu (07/11) kemarin.
                
Dalam hal ini, guru yang akrab disapa Maya ini mengatakan bahwa dalam kegiatan ini siswa siswi langsung praktek cara membuat ondol-ondol “Ondol-ondol merupakan camilan dari daerah Semarang yang bahan utamanya adalah singkong. Pada kesempatan ini, siswa siswi langsung saya ajak praktek cara membuat ondol-ondol ini,” ujarnya.
                
Lebih lanjut Maya menerangkan cara membuat ondol-ondo “Bahan ondol-ondol dibuat dari singkong, kelapa dan gula jawa. Cara membuatnya singkong diparut halus terlebih dahulu, kemudian disatukan dengan kelapa parut. keduanya diaduk secara bersamaan. Lalu adonan yang telah dicampur itu disisipkan gula merah ditengahnya, dan dibentuk menjadi bola-bola kecil hingga menjadi adonan yang siap untuk digoreng,” tutur Maya.
                
Siswa siswipun nampak antusias dalam kegiatan ini. Bahkan ditempat yang sama, salah seorang siswi madrasah Helka Giyarti mengatakan “Dengan adanya kegiatan ini, kami menjadi tahu cara membuat ondol-ondol. Semoga dengan adanya praktek ini, dapat menambah keterampilan siswa siswi madrasah dalam bidang kuliner dan bermanfaaat di masa yang akan datang,” harap Helka. (Soleh)

Selasa, 06 November 2018

Admin Web MTsN 1 Mura Bina Siswa Jadi Jurnalis




Musi Rawas, Inmas
                
Admin website MTsN 1 Musi Rawas (Mura) Soleh Haryadi melakukan pembinaan kepada siswa siswi madrasah untuk menjadi seorang jurnalis siswa  yang tergabung didalam Tim Jurnalis Siswa (TJS) di Ruang Kerjanya, Selasa (06/11).
                
Menurutnya hal ini dilakukan dengan tujuan untuk mengoptimalkan potensi yang ada pada diri siswa dalam bidang jurnalistik. “Jadi mulai saat ini kami akan terus melakukan pembinaan terhadap siswa yang berpotensi dan mampu dibidang jurnalistik. Dan siswa yang mengikuti pembinaan ini merupakan siswa yang mempunyai keinginan untuk ikut serta dalam dunia jurnalistik,” ujar Soleh.
                
Soleh juga menambahkan bahwa selama dalam mengikuti pembinaan, potensi siswa akan terus dipantau. “Selama pembinaan, kami akan melihat kemana arah bakat setiap siswa. Apakah bakatnya ke penulisan berita, reporter atau editing video, disini kami akan terus melakukan penilaian dan nantinya akan kami salurkan bakatnya tersebut,” tambahnya.
                
Pada kesempatan yang sama Kepala MTsN 1 Mura Nurjana,S.Ag,MM membenarkan dan sangat mendukung kegiatan tersebut. Ia mengatakan bahwa generasi tim jurnalis harus terus berkembang  “Saya sangat mendukung pembinaan yang dilakukan oleh Admin Web untuk menjadikan siswa menjadi seorang jurnalis. Semoga dengan adanya pembinaan tersebut, akan muncul generasi jurnalis yang mampu mempublikasikan madrasah dalam sebuah berita,” harap Jana. (Soleh)

TJS MTsN 1 Mura Gencarkan Publikasi Berita Madrasah




Musi Rawas, Inmas
                
Tim Jurnalis Siswa (TJS) MTsN 1 Musi Rawas (Mura) menggencarkan publikasi berita madrasah yang akan dikirimkan ke web sumsel.kemenag.go.id di Ruang Jurnalis Madrasah, Selasa (06/11).
                
Hal ini dilakukan bertujuan untuk meningkatkan serta mendongkrak jumlah berita madrasah menjelang diadakannya evaluasi TSI (Teknologi Sistem Informasi) oleh Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sumatera Selatan. Tim jurnalis pun nampak semangat dalam menulis berita.
                
Pada kesempatan ini, salah seorang dari anggota TJS Dwi Ranti mengatakan bahwa tim jurnalis akan selalu berkomitmen untuk meningkatkan publikasi berita madrasah “Kami akan selalu semangat dan komitmen dalam meningkatkan publikasi berita madrasah,” ujarnya.
                
Ditempat yang sama, Admin Website MTsN 1 Mura Soleh Haryadi mengapresiasi semangat dari anggota tim jurnalis “Saya sangat bangga atas semangat dan komitmen yang ditunjukkan dari tim jurnalis. Semoga hal ini dapat meningkatkan serta mendongkrak publikasi berita madrasah,” ujar Soleh. (Lioka/Soleh)

Antusiasme Siswa MTsN 1 Mura menggunakan metode Pembelajaran Talking Stick




Musi Rawas, Inmas
                
Tampak siswa siswi MTsN 1 Musi Rawas (Mura) sangat antusias menggunakan metode talking stick dalam pembelajaran di Ruang Kelas VII.A, Selasa (06/11) pada mata pelajaran akidah ahlak.
                
Patmi Aliyanti,S.Ag mengatakan bahwa kegiatan menggunakan metode talking stick  dalam pembelajaran merupakan suatu cara untuk menciptakan suasana yang menyenangkan dan membuat siswa siswi lebih aktif.

“Kegiatan belajar sambil bermain adalah suatu cara bagus untuk diaplikasikan dalam proses pembelajaran, dengan adanya permainan siswa akan senang dan terhindar dari rasa jenuh saat mempelajari suatu materi yang disajikan, selain itu belajar sambil bermain akan memberikan kesempatan kepada siswa siswi untuk lebih aktif ketimbang model belajar yang sekedar mendengarkan guru berbicara saja”.
                
Selain menumbuhkan motivasi belajar siswa siswi, lanjut Patmi penggunaan metode talking stick bertujuan untuk menguji kesiapan siswa dalam KBM, melatih kecepatan siswa dalam mempelajari materi,  melatih keberanian siswa dalam mengemukakan pendapat serta meningkatkan kepercayaan diri siswa siswi.
                
Saat bertanya kepada salah Seorang siswi madrasah, Amelia Putri Regina mengungkapkan rasa senang dengan penerapan metode talking stick dalam proses belajar mengajar, “Menurut saya belajar menggunakan metode talking stick menjadi lebih menyenangkan, belajar sambil bermain menjadi lebih efektif dalam memahami materi pembelajaran dan menghilangkan rasa jenuh”, ungkap Amel. (Soleh)


MTsN 1 Mura Membiasakan Siswa Lakukan Tadarus Qur’an



Musi Rawas, Inmas
                
MTsN 1 Musi Rawas (Mura) membiasakan kepada seluruh siswa siswi untuk melakukan tadarus Alqur’an sebelum kegiatan belajar mengajar (pra KBM) berlangsung di Ruang Kelas VII.A, Selasa (06/11).
                
Kegiatan tadarus pra KBM ini merupakan salah satu program kurikulum yang bertujuan untuk membiasakan siswa siswi madrasah membaca Alqur’an, sebagaimana yang disampaikan oleh salah seorang guru MTsN 1 Mura Patmi Aliyanti,S.Ag yang sedang mengikuti tadarus bersama siswa siswi di ruang kelas, ia mengatakan bahwa kegiatan ini adalah implementasi program kurikulum untuk membiasakan siswa membaca alqur’an serta menumbuhkan rasa cinta kepada kalam ilahi yang suci.

“Kegiatan ini akan rutin dilakukan 15 menit sebelum memulai kegiatan belajar mengajar , karena dengan dilakukan pembiasaan diharapkan rasa cinta siswa terhadap Alquran akan tumbuh dengan sendirinya didalam jiwa,”ujarnya.
                
Sementara itu salah seorang siswa M. Jimli Al Buchori mengatakan bahwa dengan rutin membiasakan diri untuk membaca alqur’an maka Allah SWT akan menyatukan ruh kita terhadap Alquran serta akan membuat hati kita menjadi tenang.

“Mudah mudahan dengan adanya kegiatan tadarusan pra KBM ini dapat menjadi ladang pahala sebagaimana dalam sebuah hadits dinyatakan bahwa Allah SWT akan melipatgandakan pahala setiap huruf dari ayat yang kita baca dan juga dengan kegiatan ini diharapkan dapat membuat kita semakin fasih dan lancar dalam membaca Alqur’an,”ujar Jimli. (Soleh)

Senin, 05 November 2018

Siswa MTsN 1 Mura Lakukan Praktek Sholat




Musi Rawas, Inmas
                
Saat jam mata pelajaran fikih siswa siswi MTsN 1 Musi Rawas (Mura) melakukan praktek sholat fardu di Ruang Kelas VII.A, Senin (05/11). Tujuan kegiatan ini adalah untuk mengambil nilai ulangan praktek serta meningkatkan kemampuan siswa siswi terutama dalam praktek ibadah.
                
Pada kesempatan ini Hilaliyah,S.Pd.I selaku  guru mata pelajaran fikih mengatakan penilaian dilakukan sebagai kegiatan evaluasi kepada siswa siswi madrasah terhadap tata cara ibadah yang benar agar sesuai dengan syariat islam.

“Penilaian dilakukan dimulai dari tata cara mengambil wudhu, bacaan sebelum dan sesudah mengambil wudhu, adab dalam melakukan sholat, niat sholat, bacaan sholat serta gerakan-gerakan sholat seperti takbir, ruku, sujud, dan lain sebagainya”, ujar Hilal.

“Saat ini banyak dari siswa siswi yang belum mengetahui tata cara pelaksanaan sholat yang benar,bahkan terkadang belum hafal bacaan-bacaan sholat, dan seperti kita tahu bahwa sholat merupakan kewajiban pokok umat islam”, ujarnya.
               
Semoga dengan kegiatan praktek ini dapat meningkatkan kemampuan siswa siswi dalam melaksanakan sholat, agar siswa siswi tidak hanya tahu teori sholat yang terdapat dalam kitab-kitab yang diajarkan, tetapi melakukan langsung bagaimana praktek pelaksanaan dari teori dan lafaz sholat itu secara benar, ujar Hilal. (Soleh)    

Minggu, 04 November 2018

Kepala MTSN 1 Mura Jenguk Siswa Yang Mengikuti Karantina Rumah Tahfidz Ash-Sholihin



Palembang, Inmas
                
Kepala MTsN 1 Musi Rawas (Mura) Nurjana,S.Ag,MM menjenguk salah seorang siswa madrasah Hanif Ubaidurrohmansyah yang mengikuti kegiatan karantina Rumah Tahfidz Ash-Sholihin yang bertempatan di gedung PSPB MAN 3 Palembang, Minggu (04/11).
                
Dalam hal ini Nurjana mengatakan bahwa  hal ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui keadaan siswanya yang sedang mengikuti pembinaan menghafal Alquran “Ananda Hanif ini sekitar kurang lebih tiga minggu ini mengikuti kegiatan pembinaan menghafal Alquran di Rumah Tahfidz Ash-Sholihin yang diresmikan pada 15 Oktober 2018 lalu. Dalam hal ini saya bermaksud untuk menjenguk siswa kami ini, dan alhamdulillah keadaannya sehat wal ‘afiat,” kata Jana.
                
Lebih lanjut Jana mengharapkan siswanya tersebut dapat mengikuti pembinaan menghafal Alquran dengan baik “Saya berharap ananda Hanif dapat mengikuti kegiatan ini dengan baik. Semoga dengan mengikuti kegiatan ini, siswa kami ini dapat muncul sebagai seorang hafidzul qur’an. Dan ilmu yang didapat dari sini, dapat ditularkan kepada siswa siswi MTsN 1 Musi Rawas,” harapnya.
                
Pada kesempatan yang sama Hanif mengatakan bahwa Ia akan mengikuti kegiatan ini dengan baik “Insya Allah, saya akan mengikuti kegiatan ini dengan baik dan akan bersungguh-sungguh dalam menghafal Alquran. Saya juga mohon bantuan doa dari para guru dan teman-teman agar saya diberikan kemudahan oleh Allah Swt dalam menghafal Alquran,” ujar Hanif. (Soleh)

Sabtu, 03 November 2018

PRAMATSAMURA Belajar Membuat Tandu Darurat




Musi Rawas, Inmas
                
Pramuka MTsN 1 Musi Rawas (PRAMATSAMURA) saat melakukan latihan rutin mingguan pada Jum’at (02/11) kemarin, belajar cara membuat tandu darurat (usungan) di Halaman Madrasah.
                
Pada kesempatan ini, pembina PRAMATSAMURA Siti Istiani Khotimah,S.Pd mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk melatih keterampilan anggota pramuka dalam membuat tandu darurat. Cara membuat tandu merupakan salah satu materi teknik keterampilan yang wajib dikuasai oleh anggota pramuka.

“Keterampilan membuat tandu darurat sangat perlu dan wajib dikuasai oleh setiap anggota pramuka, terutama pada saat-saat darurat ketika terjadi kecelakaan yang membutuhkan evakuasi korban. Fungsi utama dari tandu darurat ini adalah untuk memudahkan penolong melakukan evakuasi korban secara aman dan nyaman menuju tempat yang lebih aman untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut,” jelas pembina PRAMATSAMURA yang akrab disapa Imah.
                
Lebih lanjut Imah mengatakan bahwa pembuatan tandu darurat ini dilakukan dengan cara memanfaatkan tongkat dan tali pramuka  yang tersedia “Tandu ini biasanya digunakan saat kondisi darurat, oleh sebab itu kita dapat menggunakan alat-alat yang tersedia, seperti tongkat dan tali pramuka ini,” tambahnya.
                
Ditempat yang sama, salah seorang siswi anggota PRAMATSAMURA Ulpa Agustina mengatakan bahwa “Dengan adanya materi ini, kami menjadi tahu cara membuat tandu darurat. Semoga dengan belajar membuat tandu ini dapat menambah keterampilan anggota PRAMATSAMURA dan menjadi bekal pada saat menghadapi kondisi yang darurat,” ujar Ulpa. (Soleh)

Kamis, 01 November 2018

Siswa MTsN 1 Mura Ikuti Sosialisasi GERMAS



Musi Rawas, Inmas
                
Siswa siswi MTsN 1 Musi Rawas (Mura) mengikuti sosialisasi GERMAS (Gerakan Masyarakat Hidup Sehat) yang diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan Sumatera Selatan  di Gedung Serbaguna Kecamatan Muara Kelingi, Kamis (01/11).
                
Menurut keterangan salah seorang guru MTsN 1 Mura Pipin Anggraini,S.Pd yang sekaligus menjadi pendamping siswa siswi menerangkan kepada admin melalui akun chatting whatsapp mengatakan bahwa kegiatan ini bertajuk ‘Penggerakan masyarakat dalam rangka pelaksanaan GERMAS’ dan bertema  ‘Remaja Duta Anti Anemia’. Dihadiri oleh Camat Kecamatan Muara Kelingi Firdaus,S.Sos dan jajarannya, Tim kesehatan dari Puskesmas Muara Kelingi, dan siswa siswi perwakilan dari sekolah di Kecamatan Muara Kelingi.
                
Lebih lanjut Pipin mengatakan bahwa tujuan dari sosialisasi ini adalah untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan masyarakat untuk berperilaku sehat dalam upaya meningkatkan kualitas hidup.

“GERMAS adalah gerakan bersama yang memiliki beberapa tujuan mulai dari menurunkan beban penyakit menular dan penyakit tidak menular (seperti anemia, stroke, jantung dan diabetes), menghindarkan terjadinya penurunan produktivitas masyarakat dan mengurangi beban biaya kesehatan,” ujar Pipin mengutip pernyataan dari pemateri sosialisasi Muhammad Nizar,SKM,MM.
                
Dalam hal ini pemateri sosialiasi mengajak kepada seluruh peserta untuk berperan aktif mendukung GERMAS “Keberhasilan gerakan masyarakat hidup sehat ini sangat bergantung pada peran aktif dari komponen masyarakat,”.
                
Semoga dengan adanya sosialisasi GERMAS ini dapat meningkatkan taraf kesehatan masyarakat dan pelajar dalam mewujudkan derajat kesehatan masyarakat yang lebih baik, harap Pipin. (Soleh)

Siswa MTsN 1 Mura Setorkan Hafalan Surah Al Insyirah



Musi Rawas, Inmas
                
Saat jam mata pelajaran Alquran dan Hadits dibawah bimbingan guru mata pelajaran Qurdis Mursina,S.Pd.I,MM siswa siswi MTsN 1 Musi Rawas (Mura) menyetorkan hafalan Alquran surah Al-Insyirah ayat 1 sampai dengan 8 di Ruang Kelas VIII.A, Kamis (01/11).
                
Pada kesempatan ini Mursina mengatakan bahwa hal ini dilakukan bertujuan untuk menambah jumlah hafalan surah  Alquran siswa siswi madrasah “Untuk menambah jumlah hafalan siswa, saya menugaskan kepada  siswa siswi untuk menghafalkan surah Al-Insyiroh dan menyetorkan kepada saya. Tugas ini telah saya instruksikan seminggu yang lalu,” ujar Mursina.
                
Mursina pun menambahkan bahwa tugas diberikan tidak hanya menghafal ayatnya, namun beserta arti dari surah Al Insyirah “Jadi pada setoran ayat kali ini, siswa siswi langsung menyetorkan ayat sekaligus artinya. Dengan begitu diharapkan siswa siswi dapat hafal sekaligus tahu arti dari surah Al Insyirah yang disetorkan,” tambah Mursina. (Soleh)

Siswa MTsN 1 Mura Belajar Membaca Puisi




Musi Rawas, Inmas
                
Saat jam mata pelajaran Bahasa Indonesia, siswa siswi MTsN 1 Musi Rawas (Mura) belajar membaca puisi di Ruang Kelas VIII.B, Kamis (01/11). Kegiatan ini dibimbing langsung oleh guru mata pelajaran Bahasa Indonesia Halakna,S.Pd.
                
Dalam hal ini Halakna mengatakan bahwa pembelajaran ini bertujuan untuk mengasah kemampuan siswa dalam membaca dan mengekspresikan puisi  “Dalam hal ini saya ini mengasah kemampuan siswa dalam membaca puisi. Membaca sebuah puisi tentunya berbeda dengan membaca sebuah teks cerita. Puisi merupakan salah satu jenis sastra yang bahasanya terikat oleh rima, irama serta penyusunan larik dan bait. Penjiwaan atau penghayatan, lafal dan intonasi juga harus diperhatikan dalam pembacaan sebuah puisi,” jelas Halakna.
                
Siswa siswipun tampak antusias dalam mengikuti pembelajaran ini. Secara bergantian, siswa siswi maju kedepan kelas untuk membacakan puisi dihadapan teman-temannya. Tema puisi yang dibacakan oleh setiap siswapun cukup beragam.
                
Dalam hal ini, salah seorang siswi madrasah Dia Pratama mengatakan bahwa belajar membaca puisi adalah kegiatan yang sangat menyenangkan “Belajar membaca puisi adalah kegiatan yang sangat menyenangkan dan asyik. Karena kita dapat mengekspresikan diri lewat puisi yang kita bacakan. Dengan adanya pembelajaran ini, kami menjadi tahu cara membaca puisi dengan baik. Semoga dengan adanya kegiatan ini, dapat mengasah kemampuan siswa madrasah dalam membaca sebuah puisi,” ujar Dia. (Soleh)

Pesona Bidadariku



Seorang bidadari langit telah jatuh
Jatuh kebumi menuju hatiku
Hatiku tak kuasa menahan rasa
Rasa untuk jatuh cinta denganmu

Mata ini serasa tak mampu berkedip
Berkedip sedetik saja hati ini akan merindu
Rindu akan pesonamu yang menawan
Menawan bagaikan bidadari khayangan

Hey, maukah kau bersamaku
Bersamaku menikmati indahnya dunia
Dunia yang hanya untuk kita berdua
Berdua kita rajut benang merah kehidupan

PATIDUSA: Genre puisi baru menantang imajinasi

Sebelum mengenal lebih jauh tentang apa itu Patidusa dan jenis-jenisnya, saya ingin menceritakan sedikit mengenai judul yang saya buat dalam...